Kamis, 19 Februari 2015

SEJARAH MINANGKABAU - PERANG ANTARA IMBANG JAYO DAN CINDUA MATO

SEJARAH MINANGKABAU DALAM EPISODE :
PERANG IMBANG JAYO DAN CINDUA MATO

kisah sebelumnya di ceritakan : dalam perjalanannya CINDUA MATO mandi di sebuah sungai dan cincinnya hilang, konon hingga kini kawasan tempat cindua mato mandi di beri nama SI CINCIN, dan selanjutnya cindua mato melanjutkan perjalanan dengan kapal perahu menuju INDERA PURA.

di bagian lain di kisahkan pula bahwa IMBANG JAYO telah menyusun siasat untuk segera menikahi PUTI BUNGSU, sebelum tiba CINDUA MATO raja imbang jayo telah tiba lebih dulu, dengan hantaran yang beragam ragam, di pinanglah puti bungsu, rajo mudo yang telah termakan hasut hanya menurut manggut - manggut. ulah akibat ilmu dari TIANG HUNGKUK / BUNGKUK, yang pandai ilmu sihir.

persiapan telah di mulai, hari pernikahan telah di tentukan, di hias istana dan di sebar berita, rakyat ramai berkumpul bekerja, tak sabar menanti hari yang agung.
dari pada itu datanglah rombongan CINDUA MATO, tertegun ia menatap keramaian, di cari kabar sebaik dan secepat mungkin, siasatan ia susun kemudian. menyamarlah cindua mato ikut berbaur beserta rakyat SIKALAWI / INDERA PURO, hingga pada harinya.

istana indah berhias bermega mega, rakyat ramai berdiri di Tanah lapang, tetabuhan bertalu talu hingga datanglah dari sebuah arak arakan RAJO IMBANG JAYO yang umur sudah 40 tahun, dan istrinya yang sangat banyak, sementara di dalam, seorang dara jelita PUTI BUNGSU menangis tersedu meratapi nasib.... namun apalah daya, ayah tercinta menghendaki pernikahan itu. hanya pasrah di iring doa, semoga DANG TUANKU mendengar kepedihan hatinya dan segera menjemputnya mengunguang tabang.

maka bila imbang jayo telah masuk istana, banyak ke anehan terjadi, saat ia hendak duduk tikar tempatnya duduk beralih terbang, bila ia pindah ke tempat lain hal sama pula terjadi, merah malu muka imbang jayo, peluh bercucuran, sementara di dapur beras di tanak tidak masak - masak jangankan masak panas pun tidak mau, banyak ke anehan terjadi, rupanya di sebabkan ulah dari cindua mato.

tidak dapat di bantahkan malu tiada tara telah membuat IMBANG JAYO naik pitam, saat itu ia menantang siapa yang mengerjainya, dan perkelahian pun tidak dapat di hindarkan antara cindua mato dan imbang jayo, RAJO MUDO tidak dapat berbuat apa - apa begitu melihat cindua mato ada di sana, malu dan bingung yang membuatnya diam.

akhirnya imbang jayo di kalahkan oleh cindua mato, dan PUTI BUNGSU segera ia larikan dan di bawa ke PAGARUYUNG.

imbang jayo yang kalah dan malu segera kembali ke kerajaannya dan memberitahukan hal tersebut kepada ayahnya TIANG HUNGKUK.

bersambung ke episode :
SIASAT TIANG HUNGKUK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar